Mahfud MD: Setiap Manusia Memiliki Konstitusi Fitrah
Rabu, 22 September 2010
| 07:54 WIB
Ketua MK, Moh. Mahfud MD, memberikan ceramah di kampus UPI, Bandung.
Bandung, MKOnline - Setiap manusia harus mengingat ‘rumah’-nya semula, yakni kepada Allah SWT. Untuk mengingat ‘rumah’, maka setiap manusia harus tahu ‘jalan’ menuju ke ‘rumah’-nya. Hal ini disampaikan oleh Ketua MK Moh. Mahfud MD ketika menghadiri acara Silaturahim Idul Fitri 1431 H/2010 M Keluarga Besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Senin (20/9) di kampus UPI, Bandung.
Menurut Mahfud, jalan yang benar sebagai muslim adalah melalui jalan syariah. Untuk menempuh jalan itu, lanjut Mahfud, dapat dimanfaatkan melalui Idul Fitri ini. “Kesalahan kita selama dapat dihapuskan oleh momentum Ramadhan, akan diampuni oleh Allah SWT. Akan tetapi, kepada manusia tetap membutuhkan kata ‘maaf’,” jelasnya.
Idul fitri, lanjut Mahfud, artinya kembali ke jati diri, kembali ke kesucian, kembali ke asal. Mahfud menjelaskan bahwa setiap manusia memiliki konstitusi fitrah. “Konstitusi itu artinya asal kejadian, asal pembentukan. Itu arti ‘konstitusi’ itu sama dengan kata ‘fitrah’. Dalam agama itu fitrah “kejadian asal”,” urainya.
Selain itu, Mahfud menjelaskan perlunya ilmu pengetahuan yang seimbang dengan iman dan takwa. “Ilmu yang baik adalah ilmu yang tidak memihak. Kalaupun memihak maka harus memihak kebenaran,” tegas Mahfud. (Ganie)