Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Aswanto menghadiri acara “Pembukaan Tahun Perundangan 2019” (Opening of the Legal Year/OLY) yang diadakan oleh Mahkamah Federal Malaysia pada Jum’at (11/1/2019) di Putrajaya, Malaysia.
Dalam acara yang dibuka oleh Ketua Mahkamah Federal Tan Sri Datuk Seri Panglima Richard Malanjum, menyoroti pentingnya menguasai perkembangan teknologi informasi dan komunikasi serta berkembangnya penggunaan artificial intelligence dan penerapannya dalam dunia hukum khususnya lembaga peradilan untuk menyelesaikan berbagai persoalan hukum yang semakin berkembang. Selain itu, ia juga menyoroti perkembangan hukum di Malaysia dan dinamika politik yang terjadi dalam kaitannya dengan pergantian kekuasaan serta berbagai saran dan masukan untuk perbaikan dan penguatan institusi-institusi hukum khususnya kekuasaan kehakiman.
Selain menghadiri acara tersebut, Aswanto juga bertemu dan melakukan pembicaraan dengan Tan Sri Datuk Seri Panglima Richard Malanjum terkait posisi Malaysia sebagai Presiden AACC yang mengemban amanah untuk menyelenggarakan kongres dan Board of Members Meeting (BoMM). Aswanto juga menyampaikan akan diselenggarakannya pertemuan Biro WCCJ di Dominika, Malaysia, dalam kapasitasnya sebagai Presiden AACC diharapkan untuk hadir dan berbicara dalam pertemuan tersebut.
Dalam pertemuan tersebut, Indonesia juga akan hadir sebagai perwakilan Asia. Dalam kesempatan tersebut, Aswanto juga menyampaikan harapannya dan mengundang Tan Sri Datuk Seri Panglima Richard Malanjum untuk berkunjung ke MKRI. Kunjungan tersebut dimaksudkan agar Malaysia sebagai Presiden AACC, melihat secara langsung Sekretariat AACC untuk Perencaan dan Koordinasi yang berkedudukan di MKRI.
Dalam pembicaraan tersebut, Tan Sri Datuk Seri Panglima Richard Malanjum menyampaikan keinginannya untuk berkunjung ke Indonesia, yang diperkirakan akan dilakukan pada bulan Februari, untuk berbicara secara langsung dengan MKRI. (Helmi Kasim/LA)